Peningkatan Hasil Belajar Peserta Didik Melalui Pendekatan Culturally Responsive Teaching (CRT)
DOI:
https://doi.org/10.58290/snej.v2i3.318Kata Kunci:
Hasil Belajar, Pendekatan Culturally Responsive TeachingAbstrak
Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan di Kelas IV SD Inpres Oepura 3, ditemukan bahwa hasil belajar peserta didik tergolong rendah. Pembelajaran yang hanya berpacu pada buku teks dan tidak dikaitkan dengan kondisi peserta didik, baik dikaitkan dengan pengalaman yang pernah dilalui maupun keadaan lingkungan, sosial, dan budayanya dapat menyebabkan tingkat minat dan hasil belajar peserta didik menjadi rendah. Oleh karena itu, perlu upaya dari guru agar dapat merancang pembelajaran menjadi lebih menarik, salah satunya dengan menerapkan pendekatan Culturally Responsive Teaching (CRT). CRT merupakan pendekatan pembelajaran yang menggunakan referensi budaya peserta didik dalam pembelajaran yang penggunaannya sebagai media dalam mempelajari materi pelajaran. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hasil belajar melalui penggunaan pendekatan CRT peserta didik kelas IV SD Inpres Oepura 3. Penelitian ini merupakan Penilitian Tindakan Kelas yang dilaksanakan pada kelas IV yang akan dilaksanakan sebanyak 2 siklus. Metode yang digunakan pada Penelitian Tindakan Kelas ini untuk mengukur keberhasilan belajar peserta didik yaitu observasi, tes tulis, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Dari hasil penelitian ini diperoleh hasil belajar peserta didik pada siklus I 63,64% (cukup) dan mengalami peningkatan pada siklus II sebesar 86,36% (baik sekali). Dengan demikian Pendekatan Culturally Responsive Teaching dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik Di Kelas IV SD Inpres Oepura 3.
Referensi
Dunkin. J. Michael. 1987. Teaching and Teacher Education. New York. Pergoman Press.
Hernandez, C. M., Morales, A. R., & Shroyer, M. G. (2013). The Development of A Model of Culturally Responsive Science and Mathematics Teaching. Cultural Studies of Science Education, 8, 803-820.
Kurniasari, I. F., Dwijayanti, I., Roshayanti, F., & Handayani, S. (2023). Implementasi Culturally Responsive Teaching pada Materi Bentuk Bangun Ruang Kelas 1 SDN Pandean Lamper 04 Semarang. Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 6(7), 5364-5367.
Putri, D. A. H., Asrizal, & Usmeldi. (2022). Pengaruh Integrasi Etnosains dalam Pembelajaran Sains Terhadap Hasil Belajar: Meta Analisis. Jurnal Hasil Kajian, Inovasi, dan Aplikasi Pendidikan Fisika, 8(1), 103-108.
Sanjaya, Wina. 2009. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Susanto, Ahmad. (2013). Teori Belajar dan Pembelajaran di SekolahDasar. Jakarta: Kencanaprenada media group.
Syaiful Bahri Djamarah & Aswan Zain, Strategi Belajar Mengajar, Jakarta: Rineka
Cipta, 2006.
Taher, T. (2023). Analisis Keterampilan Komunikasi dan Kolaborasi Siswa Introvert dengan Pendekatan Culturally Responsive Teaching. Jambura Journal of Educational Chemistry, 5(1), 21-27.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Science and Education Journal
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.