STRATEGI BERSAING MINIMARKET DI KEFAMENANU DENGAN ANALISIS LIMA KEKUATAN

Adi Faisal Aksa; Yeremias Lake; Fredirikus Timo

doi:10.58290/jmbo.v3i1.260

Penulis

Adi Faisal Aksa Universitas Timor
Yeremias Lake Universitas Timor
Fredirikus Timo Universitas Timor

DOI:

https://doi.org/10.58290/jmbo.v3i1.260

Kata Kunci:

Strategi Bersaing, Minimarket, Analisis Lima Kekuatan, Evaluasi Faktor Eksternal

Abstrak

Perkembangan ritel (minimarket) semakin berkembang dengan pesat. Perkembangan tersebut dibutuhkan analisis lima kekuatan dengan kombinasi matriks evaluasi faktor eksternal (EFE) yang merupakan pendekatan yang telah digunakan secara luas dalam strategi pengembangan industri. Hasil penelitian, pembeli akan tetap loyal terhadap minimarket apabila selalu diadakan promo untuk barang yang dijual, karena akan menarik dan merupakan salah satu cara menghadapi persaingan; kekuatan daya tawar pemasok lebih pada tingkat kesulitan dan rintangan pendatang baru tersebut masuk dan bersaing dengan minimarket yang sudah ada, terutama pemain besar baik lokal maupun asing; tantangan pendatang baru terkait pada produk pengganti yang sudah ada toko atau pasar yang bersifat tradisional yang menjual produk relatif lebih murah dan lokasinya yang dekat langsung pada masyarakat pada taraf menengah ke bawah; tantangan produk pengganti diperlukan peningkatan bagi usaha ritel dengan penawaran produk yang merupakan kebutuhan dasar masyarakat; dan persaingan antar perusahaan karena pembeli selalu mencari alternatif baru yang memberikan pelayanan baik, harga bersaing, kualitas produk, dan lain sebagainya.

Referensi

Admin LP2M. (2022). Analisis Porter Five Force – Definisi serta Penjelasannya. Lembaga Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat Universitas Medan Area. https://lp2m.uma.ac.id/2022/10/14/analisis-porter-five-force-definisi-serta-penjelasannya/

Aksa, A. F., Lake, Y., Rado, B. G., Bani, M. P., & Lika, E. (2023). Analysis of The Macro Environment and Analysis of The Fives Forces in The Retail Industry in Indonesia. Inspirasi Ekonomi, 5(4), 326–339. https://doi.org/https://doi.org/10.32938/ie.v5i4.5115

Andika, H., & Hati, S. W. (2018). Analisis Perbandingan Kepuasan Pelanggan Antara Minimarket Indomaret Dengan Alfamart Di Kota Batam. JURNAL AKUNTANSI, EKONOMI Dan MANAJEMEN BISNIS, 6(2), 119–134. https://doi.org/10.30871/jaemb.v6i2.651

David, F. R. (2011). Strategic Management: Concepts and Cases (Thirteenth). Pretince Hall. https://www.academia.edu/34858806/Fred_R_David_Manajemen_Strategik_pdf

Euis Soliha. (2008). ANALISIS INDUSTRI RITEL DI INDONESIA Oleh: Euis Soliha Fakultas Ekonomi Universitas Stikubank Semarang. Jurnal Bisnis Dan Ekonomi (JBE), 15(2), 128–143.

Hadyan, R. (2019). Kemendag: Industri Ritel Modern Masih Menunjukkan Tren Positif. Kementerian Perdagangan RI. https://www.kemendag.go.id/berita/pojok-media/kemendag-industri-ritel-modern-masih-menunjukkan-tren-positif

Hutabarat, M. R. (2009). Dampak Kehadiran Pasar Modern Brastagi Supermaket Teradap Pasar Trdisional Sei Sikambing Di Kota Medan. Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara. Dampak Kehadiran Pasar Modern Brastagi Supermaket Teradap Pasar Trdisional Sei Sikambing Di Kota Medan

Khoirunnisa, A. (2020). Analisis Penerapan Strategi Generik Porter dalam Meningkatan Daya Saing Perusahaan (Studi Kasus Bisnis Kuliner Sehat “Naturicha Healthy Food and Drink”). Jurnal Manajemen Pendidikan Dan IImu Sosial, 1(2), 274–291. https://doi.org/10.38035/JMPIS

Kusumah, J. R. (2021). Analisis Strategi Bersaing Pada Biznet Branch Salatiga Menggunakan Porter’S Five Forces. Jurnal Ekonomi Manajemen Sistem Informasi, 2(6), 729–738. https://doi.org/10.31933/jemsi.v2i6.613

Limanseto, H. (2022). Penjualan Ritel yang Tumbuh Tinggi di Tengah Tantangan Global Perlihatkan Daya Beli Masyarakat Mulai Kembali Pulih. https://www.ekon.go.id/publikasi/detail/4449/penjualan-ritel-yang-tumbuh-tinggi-di-tengah-tantangan-global-perlihatkan-daya-beli-masyarakat-mulai-kembali-pulih

Naully, Nuraftia, W., & Irawati. (2012). Dampak Pendirian Minimarket Terhadap Omset Pedagang Tradisional di Desa Karang Asih Kecamatan Cikarang Utara Kabupaten Bekasi (Studi Kebijakan Peraturan Bupati Nomor 16 Tahun 2007) tentang Minimarket. Jurnal FISIP Madani. http://www.ejournal-unisma.net/ojs/index.php/madani/article/view/245

Panther, S. (2016). Analisis Lima Kekuatan Porter Ud. Bumi Jaya Perkasa. Program Manajemen Bisnis, Program Studi Manajemen, Universitas Kristen Petra, 4(1), 149–158.

Porter, M. E. (1980). Competitive Strategy: Techniques for Analyzing Industries and Competitors. Free Press.

Pratama, F. C. (2020). Porter’s Five Forces : Lima Hal Sebelum Bersaing. Entrepreneurship-Business Creation Binus University. https://binus.ac.id/malang/2020/08/porters-five-forces-lima-hal-sebelum-bersaing/

Rahma, A. N., & Pradhanawati, A. (2018). Strategi Bersaing Produk Ukm Lunpia dengan Menggunakan Analisis Five Forces Porter dan SWOT (Kasus pada UKM Lunpia Kings Semarang). Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis, 7(2), 171–185. https://doi.org/https://doi.org/10.14710/jiab.2018.20353

Tjahjaningsih, E. (2013). Pengaruh Citra Dan Promosi Terhadap Kepuasan Pelanggan Serta Dampaknya Terhadap Loyalitas Pelanggan (Studi Pada Pelanggan Supermarket Carrefour Di Semarang). Media Ekonomi Dan Manajemen, 28(2), 13–27. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.24856/mem.v28i2.207

Utami, R. F., & Cahyani, P. D. (2018). Analisis Persaingan Bisnis Ritel Modern Skala Kecil di Kabupaten Banyumas Jawa Tengah. Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Kontemporer, 2(2), 1–15. https://doi.org/10.1093/oseo/instance.00208803

Yosita, R. O., Poernomo, D., & Wahyudi, E. (2017). Strategi Bersaing Kaos Khas Banyuwangi “Blam Tees.” Journal for Business and Entrepreneur, 1(1), 91–99.